Ayah dan ibu diibaratkan sebagai dua Buddha dalam keluarga. Dari semua kebaikan, kebaikan orang tua adalah kebaikan yang mulia. Sesungguhnya ada dua Buddha dalam setiap keluarga.

Ada beberapa cara untuk mengenang dan menghormati leluhur. Salah satunya adalah tradisi orang Tionghoa sejak dulu kala yaitu pemberian persembahan makanan di makam leluhur pada waktu-waktu tertentu dalam kurun waktu setahun terutama di saat Cheng Beng.

Umat Buddha modern berbagi jasa tidak hanya setelah berdana makanan, tapi juga setelah melakukan perbuatan-perbuatan baik lainnya salah satunya adalah mencetak buku-buku Dharma untuk disebarkan secara luas pada kalangan yang tepat dan membutuhkan.

Adapun buku yang akan disebarluaskan adalah Penghormatan kepada Leluhur, karya Aggacitta Bhikkhu.

Dana:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

*Kode dana mohon tambahkan angka 08.
Contoh: Rp. 300.008,-.

Konfirmasi melalui WA:

dana, nama, kota# dan bukti transfer,

0811-1504-104,
https://wa.link/6fmvsn

Contoh: #dana 300.008.-, Nama, Jakarta#

Terima kasih banyak,
Penerbit Dian Dharma