Audio Visual

Semua kekuatan negatif dapat ditelusuri hingga ke akar-akarnya. Buddha bersabda bahwa sifat pikiran sangat halus. Orang bijaksana akan senantiasa menjaga pikirannya karena pikiran yang terjaga akan membawa kebahagiaan.

Orang memiliki kecenderungan menyalahkan orang lain, lebih mudah mencari kambing hitam daripada melihat kesalahan yang ada di dalam diri sendiri.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Hidup tidak pernah memuaskan, karena tidak kekal. Segalanya penuh dengan perubahan. Tak ada yang abadi.

Kita bisa melihat bagaimana sifat hidup yang terus berubah, kita seringa melihat orang jatuh bangun, dihormati dan dihina, dipuji dan dicela, bagaimana hati kita bereaksi terhadap kebahagiaan dan kesedihan, harapan dan kecemasan.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Buddha mengajarkan sebab dari penderitaan adalah nafsu dari mementingkan diri sendiri. Ada jalan keluarnya, yakni dengan mengikuti jalan mulia beruas delapan.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Shantideva mengatakan situasi yang sulit ada dua pilihan, kita ubah atau kita hadapi. Jika kita mampu berbuat, mengapa khawatir dan kecewa, ubah saja!

Jika tak ada yang mampu kita lakukan, apa yang perlu dikhawatirkan?

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Buddha melihat penderitaan sebagai penderitaan dan kebahagiaan sebagai kebahagiaan. Hal tersebut tidak akan dilihat sebagai orang yang tercerahkan.

Pada umumnya manusia hidup dalam bayangan, banyak yang tidak melihat atapun peduli untuk melihat kenyataan hidup. Mereka memilih hal yang semu. sakit, usia tua, dan mati adalah hal yang pasti.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Jika saja kita mampu menjaga emosi, jika saja kita mampu percaya pada diri sendiri ketika yang lain meragukanmu, jika saja kita mampu untuk tetap berbuat baik.

Dengan mendisiplinkan pikiran, ucapan, dan pikiran memungkinkan kita mengenal diri yang sejati dengan lebih jernih. Untuk mendapatkan kebahagiaan adalah dengan cara menyingkirkan semua pikiran yang tak baik, mencegah munculnya pikiran yang tidak baik, mengembangkan pikiran yang baik dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari, menumbuhkan pikiran yang baik yang belum muncul.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Kita mesti tidak kecil hati jika menghadapi masalah, sebaliknya bertindak bijaksana menjadi perlu. Cara dalam menghadapi masalah adalah yang terpenting.

Socrates salah satu filsuf terkemuka menyampaikan, bahwa istrinya yang paling cerewet merupakan salah satu gurunya dalam kehidupan. Dengan berpijak pada kebijaksanaan kita akan banyak menemukan kebaikan-kebaikan dalam hidup.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Rasa cemas dan takut rupanya sudah menjadi bagian dari hidup manusia, manusia terkondisikan dalam situasi yang tak menyenangkan. Rasa khawatir hadir dalam berbagai wujud salah satunya adalah membanding-bandingkan diri dengan orang lain.

Takut dipandang rendah, takut dipandang remeh, sehingga manusia kehilangan identitas dirinya yang sejati. Kita risau dengan apa yang dinilai oleh orang lain.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Akar dari rasa cemas yang berlebihan. Mengapa ada rasa cemas? Karena di sana ada kepalsuan diri. Manusia memiliki kekuatan pikiran dan intuisi, dengan kecerdasan rasionalnya, manusia menciptakan gagasan tentang dirinya yang kekal.

Akar dari perselisihan bermula dari rasa cemas, dan kita perlu menggalinya lebih dalam untuk menyelesaikan segala konflik baik yang ada di dalam maupun ada di luar diri.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Showing 61–69 of 69 results

Shopping cart
Open chat
Hi Ada yang Bisa Kami Bantu