Apa itu kelahiran dan apa itu kematian? Orang tidak perlu takut pada kematian. Kelahiran dan kematian adalah seperti seutas tali, sepasang ujungnya senantiasa terkait dengan ujung yang satunya. Ada banyak cara untuk menerjemahkan kematian, kematian adalah akhir, menurut sebagian orang, ada yang menafsir bahwa roh istirahat untuk menunggu hari kiamat. Bagi umat Buddha, kematian bukanlah akhir dari segalanya, setiap individu harus sadar, bahwa kematian merupakan bagian dari hidup ini.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Menjelang kematian, semua umat manusia dari jenis kelamin, ras, warna kulit, akan bertemu dengan kematian, tak ada pengecualian. Kematian merupakan proses alam yang alami. Orang tak akan bebas dari hidup ini, kecuali ia terbebas dari rasa takut akan kematian. Takut pada kematian, seperti takut melepas pakaian yang sudah usang, namun tak mau ia lepaskan.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

 

Buddha mengajarkan hidup ini tak pasti, sementara kematian adalah hal yang pasti. Begitu hidup ini ada, ia seperti peluru yang akan menembus tujuan, yakni kematian. Sebenarnya kita tidak begitu mencemaskan kehidupan, tetapi yang kita cemaskan adalah pandangan salah, kematian sendiri tidaklah buruk, yang buruk adalah ketakutan yang menyelimuti pikiran.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Terdapat dua jenis kekerasan. Pertama adalah kekerasan yang dapat dilihat, didengar, atau dialami secara fisik atau emosional oleh orang lain maupun diri sendiri. Misalnya, situasi yang tidak dapat dikendalikan ketika orang-orang saling melukai dengan senjata.

Kedua adalah ‘kekerasan’ tersembunyi atau bawah sadar yang didasari oleh prasangka manusia atau ideologi dan pemikiran sesat seseorang.

Sebagaimana orang bijak mengatakan, “Jika engkau memiliki pistol tangan, engkau bisa membunuh jumlah orang sebatas jumlah peluru yang ada di dalam laras pistol. Namun, jika engkau memiliki pikiran jahat, engkau bisa membunuh orang dalam jumlah tak terbatas.”

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Download “Toleransi dan Anti Kekerasan Jalan Menuju Perdamaian” 34-Toleransi-dan-Anti-Kekerasan.pdf – Downloaded 134 times – 1 MB

Orang tua dalam masyarakat modern, salah satu hal menyedihkan dalam masyarakat modern adalah kurangnya kasih sayang orang tua yang sangat dibutuhkan oleh anak. Ketika sepasang manusia menikah mereka biasanya berencana memiliki buah hati. Secara moral, orang tua memiliki kewajiban untuk memberikan pendidikan yang terbaik, orang tua bertanggung jawab agar tidak hanya mencukupi anak secara material namun juga spiritual.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Suatu kali ada sepasang suami istri yang hidup bersama mertuanya. Mertuanya tersebut sangat rewel karena cepat tersinggung dan tidak henti-hentinya mengeluh. Akhirnya suami istri tersebut memindahkan mertuanya. Ketika mereka hendak memindahkan, kemudian, dilihat oleh cucunya. Kakek hendak dibawa ke mana? Kemudian dijawab kakek akan dibawa ke gunung agar hidup mandiri. Lantas, saat itu cucunya berkata, “Ayah jangan lupa keranjangnya dibawa kembali. Keranjang itu untuk ayah nanti…”

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Gavin Menemukan Rahasia Kebahagiaan memperkenalkan kita pada anak anjing energik yang percaya bahwa kebahagiaan sejati datang dari memiliki banyak mainan keren dan mengejar kucing. Mengembangkan persahabatan dengan Bodhi, anjing yang lebih bijaksana dan lebih tua, memberikan Gavin kesempatan dalam menumbuhkan  penghargaan dan kepedulian terhadap orang lain. Ketika dia mengetahui bahwa Bodhi menderita penyakit serius, Gavin mendapat hadiah yang berharga. Dengan kebaikan dan perhatian, Bodhi mengajari Gavin rahasia kebahagiaan.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Download “Gavin Menemukan Rahasia Kebahagiaan” 31-Gavin-komik.pdf – Downloaded 131 times – 2 MB

Beberapa orang mungkin berpikir bhawa agama Buddha merupakan milik masa lalu dan tak bisa mendapat tempat di dunia modern. Pikiran ini tidaklah benar, karena sejak dulu hingga  sekarang,  agama Buddha tetap relevan.

Sebagai suatu cara hidup, agama Buddha menunjukkan kepada manusia bagaimana cara menumbuhkan kedewasaan dan kebijaksanaan guna memahami dirinya sendiri dan dunia tempat ia hidup.

Agama Buddha mengajarkan orang untuk mengembangkan kesadarannya sehingga akhirnya ia melihat kehidupan sebagaimana adanya.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Download “Panduan Agama Buddha untuk Pemula” 32-Panduan-Agama-Buddha-untuk-Pemula.pdf – Downloaded 213 times – 2 MB

Kisah tentang Pak Tua Tiow ini lebih dari sekedar sebuah cerita tentang seorang pria tua. Cerita ini tampaknya sangat sederhana, sesungguhnya dipenuhi banyak makna mendalam.

Tidak peduli kepercayaan religius mana pun yang kita anut, kita hendaknya dapat menghargai perbuatan-perbuatan baik dan menghindari perbuatan-perbuatan jahat.

Pesan cerita dari buku ini mendorong para pembaca yang tengah memasuki milenium baru dengan kebijaksanaan Dharma yang luar biasa. Sehingga kita dan generasi mendatang dapat hidup bahagia dalam kebijaksanaan sejati, penuh kasih sayang, dan kedamaian sejati.

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Download “Legenda Pak Tua Tiow” 33-Legenda-Pak-Tua-Tiow.pdf – Downloaded 144 times – 1 MB

Keajaiban anak, suatu ketika seorang anak berbakat penyair terlahir di keluarga miskin, ia sering berpuisi dan ia sungguh luar biasa dalam merangkai sebuah syair. Namun, ayahnya tidak bisa melihat bakat anaknya. Orangtuanya kerap kali memukulnya “Bapak, tolonglah, pukullah jika engkau harus. Penyair dilahirkan, karunia yang tak aku minta, tak kuasa aku lepaskan, bolehkah aku, bapak memakainya…”

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Dalam salah satu cerita Jataka, terdapat satu kisah lucu, suatu kali bodhisattwa yang terkenal, yang terbiasa membabarkan ilmu untuk sekolah tinggi. Para guru intelek umumnya menerima murid untuk belajar seni, bahasa, dan ilmu yang lainnya. Mereka menekankan pedidikan moral maupun budi pekerti. Guru bodhisattwa yang terkenal ini, melihat ada salah satu murid yang lemah di bidang moral. Bagaimana cerita selanjutnya…

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

Terdapat dua jenis kekerasan. Pertama adalah kekerasan yang dapat dilihat, didengar, atau dialami secara fisik atau emosional oleh orang lain maupun diri sendiri. Misalnya, situasi yang tidak dapat dikendalikan ketika orang-orang saling melukai dengan senjata.

Kedua adalah ‘kekerasan’ tersembunyi atau bawah sadar yang didasari oleh prasangka manusia atau ideologi dan pemikiran sesat seseorang.

Sebagaimana orang bijak mengatakan, “Jika engkau memiliki pistol tangan, engkau bisa membunuh jumlah orang sebatas jumlah peluru yang ada di dalam laras pistol. Namun, jika engkau memiliki pikiran jahat, engkau bisa membunuh orang dalam jumlah tak terbatas.”

Anda juga dapat membantu penyebaran buku-buku Dharma dengan berdana melalui rekening:
BCA KCP Cideng Barat
No. 397 301 9828
an. Yayasan Triyanavardhana Indonesia

 

Showing 73–84 of 170 results

Shopping cart
Open chat
Hi Ada yang Bisa Kami Bantu